Seorang pria berhenti di toko bunga untuk memesan seikat karangan bunga yang akan dikirimkan kepada sang ibu yang tinggal 250 km darinya. Begitu keluar dari mobilmya, ia melihat seorang gadis kecil berdiri di trotoar jalan sambil menangis tersedu-sedu. Pria itu bertanya mengapa gadis kecil itu menangis dan gadis kecil itu menjawab, “Saya ingin membeli setangkai bunga mawar merah untuk ibu saya. Tetapi saya hanya mempunyai uang lima ratus rupiah, sedangkan harga mawar itu seribu rupiah.”
Pria itu tersenyum dan berkata, “Ayo ikut aku, aku akan membelikan bunga yang kau mau”.
Kemudian, ia membelikan gadis kecil itu setangkai mawar merah, sekaligus memesan karangan bunga untuk dikirimkan kepada ibunya.
Ketika selesai dan hendak pulang, ia menawarkan diri untuk mengantarkan gadis itu pulang ke rumah. Gadis kecil itu melonjak gembira, katanya, “Ya, tentu saja. Maukah Anda mengantar saya ke tempat ibuku?”
Kemudian mereka berdua menuju tempat yang ditunjuk gadis kecil itu, yaitu pemakaman umum. Setibanya di sana gadis kecil itu meletakkan bunganya pada sebuah kuburan yang masih basah. Melihat itu, hati pria itu menjadi terenyuh dan teringat akan sesuatu. Bergegas ia kembali menuju toko bunga tadi dan membatalkan kirimannya. Ia mengambil karangan bunga yang telah dipesannya dan mengendarai sendiri kendaraannya sejauh 250 km menuju ke rumah ibunya.
Note :
Hargailah Ibu, dan hormatiah dia sebelum terlambat, sayangilah ia senantiasa.
0 komentar:
Post a Comment